Seusai disibukkan dengan air mineral viro 600mL (uda inget karna diingetin) kita
pun melanjutkan perjalanan menuju monas. Akhirnya kita bertiga jalan kaki
menuju perempatan tadi dilanjut naik metromini 47 ke arah senen. Okelah kita
uda perjalanan ke senen. Sambil perjalanan anak-anak pun mulai ber ulah. Aku
terkaget ketika menolehkan pandanganku dari luar jendela, si Ben dengan badan
semoknya dia menggeliat dan menggesekkan tubuhnya ke tiang pegangan metromini. Yeah, he do striptis dance. Si Wachid pun tak kalah, karena tiang sudah di kuasai si Ben, setir
supirlah yang akhirnya jadi sasaran objeknya. Dia menggesek-gesekkan tubuh seksinya di
setir supir, supirpun tergila-gila. *backsong : PSY – Gentleman* Ya kebodohan
ini berlanjut sampai pada tempat tujuan. Akhirnya Ben menepuk pundakku dengan
wajah begonya, mata lemas,bibir di dower-dowerin, air liur mengalir deras ”fis,fis,
mudun mudun, wes nyampek”. Ternyata kebodohan mereka tadi hanyalah khayalan
semata. Hehehe. Kira-kira seperti inilah tampang si Ben di metromini ketika
bangunin aku.
![]() |
”fis,fis, mudun mudun, wes nyampek” |